Jumat, 27 September 2013

Ibu Yang Sekuat 1000 Laki-Laki


Di sebuah masjid di perkampungan Mesir, suatu sore. Seorang guru mengaji sedang mengajarkan murid-muridnya membaca Al Qur'an. Mereka duduk melingkar dan berkelompok. 

Tiba-tiba, masuk seorang anak kecil yang ingin bergabung di lingkaran mereka. Usianya kira-kira 9 tahun. Sebelun menempatkannya di satu kelompok, sang guru ingin tahu kemampuannya. Dengan senyumnya yang lembut, ia bertanya pada anak yang baru masuk itu, "Adakah surat yang kamu hapal dalam Al Qur'an?" "Ya", jawab anak itu singkat. 

"Kalau begitu, coba hapalkan salah satu surat dari juz 'Amma?" pinta sang guru. 

Anak itu lalu menghapalkan beberapa surat, fasih dan benar. Merasa anak tersebut punya kelebihan, guru itu bertanya lagi, "Apakah kamu juga hapal surat Tabaraka?" (Al Mulk) "Ya," jawabnya lagi, dan segera membacanya. Baik dan lancar. Guru itu pun terkagum-kagum dengan kemampuan hapalan si anak. Meski usianya terlihat lebih belia ketimbang murid-muridnya yang ada.

Rabu, 26 Juni 2013

10 Artis yang Memutuskan Pakai Jilbab

Menjadi artis tak selamanya harus berpakaian seksi nan menggoda. Banyak selebriti Indonesia yang belakangan membuktikan hal sebaliknya. Mereka memutuskan untuk memakai busana muslimah, dan tetap eksis di jagad hiburan. Siapa saja?


Rabu, 07 November 2012

Menghitung Sendiri Skor GCG Kita


Sesuai dengan IPPF, salah satu lingkup tugas Aktivitas Audit Internal adalah tata kelola (Governance), di samping pengendalian internal dan manajemen risiko. Tapi yakinkah kita, bahwa rata-rata auditor internal di Indonesia telah meng-address lingkup tugas yang satu ini dengan memadai?

Agak berbeda dengan definisi pengendalian internal dan manajemen risiko yang relatif mapan dalam profesi audit internal, maka batas-batas proses tata kelola dan peran auditor internal di dalam proses tersebut belum terlalu banyak disinggung, kecuali di dalam IPPF. Dalam daftar istilah IPPF, tata kelola didefinisikan sebagai kombinasi proses dan struktur yang diimplementasikan oleh Board untuk menginformasikan, mengarahkan, mengelola, dan memantau kegiatan-kegiatan organisasi menuju pencapaian tujuan-tujuannya. Lebih lanjut, pada Standar 2110 digariskan peran Aktivitas Audit Internal untuk menilai dan membuat rekomendasi yang tepat untuk memperbaiki proses tata kelola dalam pencapaian tujuan-tujuan berikut :
  • Mempromosikan etika dan nilai-nilai yang pantas dalam organisasi;
  • Memastikan manajemen dan akuntabilitas kinerja organisasi yang efektif;
  • Mengomunikasikan informasi risiko dan pengendalian kepada bidang-bidang yang sesuai di dalam organisasi dan
  • Mengoordinasikan kegiatan dan mengomunikasikan informasi di antara Board, auditor internal dan eksternal, serta manajemen.

Jumat, 03 Desember 2010

Download

Nasyid Ramadhan :